Digital Marketing Efektif Buat UMKM Naik Kelas dengan Murah dan Mudah
Advertisement
KULONPROGO—Mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi (Mikom) Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta (UPNVY) menggelar kegiatan pengabdian masyarakat dengan pelatihan digital marketing untuk warga Kapanewon Samigaluh Kulonprogo di Joglo Rajendra Farm, Dusun Trayu, Kalurahan Ngargosari.
Dusun Trayu dipilih karena potensi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang dinilai mampu menjadi salah satu penunjang perekonomian di kawasan itu.
Advertisement
Di dusun ini banyak terdapat pelaku UMKM seperti perajin wingko babat, enting jahe, egg roll, gula semut dan sebagainya. Pelatihan disampaikan narasumber Heni Dwi memberikan materi mengenai tentang pentingnya marketing digital bagi UMKM.
"Digital marketing memiliki biaya sangat terjangkau. UMKM bisa memulai dari anggaran kecil melalui sosmed atau Google Ads. Selain itu jangkauan digital marketing lebih luas tidak hanya pelanggan lokal tetapi juga nasional bahkan internasional. Dengan e- commerce dan sosmed memungkinkan akses ke jutaan pengguna," terang Heni saat memberikan materi di hadapan 50 pelaku UMKM, dan sejumlah pemuda dan warga Kapanewon Samigaluh Kulonprogo, di Joglo Rajendra Farm.
Target lain memperkenalkan merek UMKM kepada banyak orang, konten menarik dan kampanye digital yang kreatif meningkatkan kepercayaan dan loyalitas pelanggan
"Kenali dan tentukan tujuan penasaran digital, kenali target audiens, buat profil bisnis onlen, buat konten menarik, pilih saluran digital marketing yang tepat dan gunakan iklan berbagai," ujarnya seorang konten kreator ini.
Senada, Firna Zahwa Firdausi mengatakan beberapa hal wajib ada dalam medsos bisnis di antaranya foto profil wajib memakan memakai logo, maskot atau brand UMKM, tagline berupa kalimat pendek untuk menggambarkan perusahaan atau merek dan menjadi indentitas ciri khas.
Selain itu kategori akun wajib sesuai, nilai jual menyajikan hal hal menarik seperti berdiri sejak tahun berapa, halal, tersertifikasi halal oleh MUI, testimoni.
BACA JUGA: PT KAI Tebar Diskon Tiket Kereta 20 Persen, Ini Cara Mendapatkannya
Terakhir informasi penjualan, jam buka tutup cara pesan alamat toko offline dan ikon highlight sesuai warna brand identitas.
Firna juga memberikan kiat pengembangan medsos UMKM antara lain konsisten membuat konten di medsos, mempromosikan terus akun, berkolaborasi dengan perusahaan atau brand lain, memasang iklan di medsos dan meningkatkan publisitas.
"Intinya kita harus fokus siapkan bisnis , produk atau jasa, buat dan kelola media publikasi, dan fokus tingkatkan trafik," ujarnya.
Ketua panitia program pengabdian masyarakat Kristian Widagdo menuturkan kegiatan ini dilakukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Komunikasi Pemasaran dengan dosen pengampu Assoc Prof Edwi Arief Sosiawan, SIP, Masi, CIIQA, CIAR, CPM (Asia).
Mengapresiasi
Lurah Ngargosari, L Kiswanto mengapresiasi kegiatan yang dilakukan sekelompok mahasiswa Mikom UPNVY. Pihaknya berharap akan ada kegiatan sejenis dapat dilaksanakan secara rutin.
"Ilmu baru yang didapatkan ini diharapkan menjadi modal dasar UMKM desa ini naik kelas," katanya.
Ketua Asosiasi Kelompok UPPKS (AKU) Widosari Samigaluh Sri Hardiningsih yang sekaligus owner Rajendra Farm berharap apa yang disampaikan para mahasiswa ini dapat memberi manfaat bagi warga dan pelaku UMKM kawasan sendiri. (***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Polisi Ungkap Masalah Asmara sebagai Motif Penculikan di Antapani Bandung
Advertisement
Mingguan (Jalan-Jalan 14 Desember) - Jogja Selalu Merayakan Buku
Advertisement
Berita Populer
- Diskominfo DIY Raih Skor Tertinggi, Bisa Dicontoh Daerah Lain
- Pakar Vulkanologi UGM Dorong Penguatan Mitigasi Bencana di Area Gunung Lewotobi Laki-Laki
- Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak, Bersama Cegah Kekerasan Demi Cerahnya Masa Depan
- Tingkatkan Kesadaran Generasi Muda Tentang TPPO, Kantor Imigrasi Yogyakarta Gelar Talkshow
- Inovasi Instansi, Karantina Yogyakarta Inisiasi DIY Cloud
Advertisement
Advertisement