UAD Kirim 6 Mahasiswa ke Inggris

Harianjogja.com, JOGJA—Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Jogja mengirimkan enam mahasiswa dan tiga dosen mengikuti program Going Global Partnerships (GGP) dari British Council di University of Gloucestershire (UoG), United Kingdom (UK) atau Inggris pada akhir Mei 2023. Mereka akan mengikuti kegiatan pertukaran mahasiswa sekaligus belajar terkait pendidikan anak usia dini dan oendidikan inklusi. Mahasiswa yang dikirim merupakan hasil seleksi.

Enam mahasiswa tersebut berasal dari prodi Pendidikan Guru PAUD dan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, antara lain Diah Sinta Sri Berlianti, Dwiky Dharma Panjaitan, Imamiatul Azizah, Putri Sabrina Uswatun Hasanah, Najwa Kamila dan Ade Berliana Putri.

Wakil Rektor Bidang Akademik Rusydi Umar mengatakan keenam mahasiswa yang dipilih tersebut merupakan hasil seleksi yang dilakukan oleh prodi. Mahasiswa dan dosen tersebut telah dilakukan pelepasan pada Rabu (17/5/2023). “Prinsipnya mahasiswa ini melalui seleksi, mereka yang lolos tentu terbaik,” katanya.

Ia berharap melalui pengiriman mahasiswa tersebut dapat menambah wawasan mahasiswa dan dosen terkait PGPAUD dan PGSD terutama penerapan yang berada di luar negeri. “Ini sifatnya pertukaran, dari pihak UoG juga ke depan akan melakukan kunjungan ke kami dan mahasiswa yang kami kirim ini nanti akan mendampingi,” ujarnya.

Kepala Bidang Kerjasama Luar Negeri Kantor Kerjsama dan Urusan Internasional (KKUI) UAD Ida Puspita  menambahkan program Going Global Partnerships (GGP) dari British Council ini merupakan hibah internasional keenam yang diterima kampusnya. Secara khusus hibah ini mengangkat tema Enhancing early childhood and inclusive education training through developing cultural literacy: a UK - Indonesia HEI transnational blended learning exchange.

“Dosen dan mahasiswa ini secara khusus akan mempelajari berkaitan dengan meningkatkan pelatihan pendidikan anak usia dini dan inklusif melalui mengembangkan literasi budaya. Pertukaran pembelajaran terpadu transnasional perguruan tinggi di UK dan  Indonesia,” ujarnya.

Adapun hibah GGP British Council merupakan keempat kalinya kolaborasi antara UAD dan UoG. Sebelumnya, kedua perguruan tinggi ini telah mendapatkan tiga hibah multiyears Erasmus+ Capacity Building of Higher Education yang didanai Uni Eropa 2017- 2024 yang berfokus pada kewirausahaan, manajemen kebencanaan, dan kepemimpinan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News