Advertisement
Tim Mahasiswa Thailand Dominasi Juara Olimpiade Fisiologi Internasional IMSPQ di FKKMK UGM

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Tim mahasiswa dari Thailand mendominasi kemenangan dalam internasional Inter-medical School Physiology Quiz (IMSPQ) 2023 yang diselenggarakan di Fakultas Kedokteran, Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat (FK-KMK) UGM, Sabtu dan Minggu (29-30/7/2023).
Dua nomor dalam Oral Session diraih oleh tim dari Thailand, masing-masing juara 1 oleh tim dari Chulalongkorn University dan juara 3 dari Mahidol University. Sedangkan juara dua jatuh kepada National University of Singapore, Singapura.
Advertisement
BACA JUGA : 70 Kampus dari 14 Negara Akan Ikuti Olimpiade Fisiologi di FK-KMK UGM
Kemudian di Written Session mahasiswa dari Chulalongkorn University meraih nomor 1 dan 3. Adapun juara dua diraih oleh mahasiswa dari Universitas Indonesia. Dalam Written Session diambil sebanyak 10 pemenang. Para pemenang mendapatkan medali dan uang saku yang diberikan secara simbolik di Auditorium FK-KMK UGM, Minggu (30/7/2023).
Dekan FK-KMK UGM, Yodi Mahendradhata, mengucapkan selamat kepada para pemenang dan berharap bisa terus meningkatkan prestasinya. “Dalam IMSPQ 2023 ini kita sekaligus bersama-sama merayakan kembalinya kegiatan luring setelah pandemi,” katanya.
Master Quiz of 19th IMSPQ, Cheng Hwee Ming, mengatakan selain berkompetisi, kegiatan ini juga bisa dimanfaatkan untuk menjalin relasi. “Manfaatkan kesempatan ini untuk mencari sebanyak-banyaknya teman, pengalaman, dan jejaring baru dengan sesama mahasiswa maupundosen yang datang,” ungkapnya.
Ketua Panitia IMSPQ, R. Jajar Setiawan, mengatakan Olimpiade IMSPQ terdiri dari written test dan oral quiz. Written test untuk menyaring 30 tim delegasi yang kemudian akan mengikuti oral quiz yang akan menentukan tiga tim pemenang. Olimpiade ini memperebutkan piala Prof. A. Raman yang merupakan profesor pertama di bidang Fisiologi dari Universiti Malaya.
Sesi written test dilaksanakan pada hari pertama, mahasiswa peserta diwajibkan untuk mengerjakan set soal yang terdiri dari 100 soal tipe benar-salah. Soal-soal dirancang untuk menilai pemahaman dan konsep mengenai berbagai fungsi sistem tubuh manusia. Penentuan peringkat dilakukan berdasarkan nilai rata-rata tim.
Sesi oral quiz dilaksanakan pada hari kedua, 30 tim yang lolos akan dibagi ke dalam enam grup dengan masing-masing grup terdiri dari lima tim. Dari enam grup ini akan dipilih masing-masing pemenang, runner up, dan tiga tim dengan poin tertinggi untuk maju ke babak second round yang terdiri dari 15 tim.
“Babak semifinal terdiri dari enam tim dengan poin tertinggi, kemudian maju babak final untuk menentukan tiga tim dengan jumlah poin tertinggi yang akan menjadi pemenangnya,” ungkapnya.
Olimpiade ini pertama kali dipelopori oleh Cheng Hwee Ming, seorang profesor di bidang Fisiologi dari Fakultas Perubatan Universiti Malaya, dan setiap tahunnya diselenggarakan oleh institusi yang sama sejak IMSPQ pertama hingga IMSPQ ke-13 pada tahun 2015.
Pada tahun 2016, FK-KMK UGM mendapat kehormatan menjadi institusi pertama yang menjadi lokasi penyelenggaraan IMSPQ di luar Universiti Malaya. Melalui IMSPQ ini diharapkan FK-KMK UGM akan lebih dikenal dan diakui prestasinya di dunia internasional, khususnya dalam bidang Fisiologi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Sebelum Serangan AS, Iran Sudah Pindahkan Uranium dari Fasilitas Fordow
Advertisement

Lion Air Buka Penerbangan Langsung YIA-Tarakan, Pariwisata Jogja Diproyeksikan Kian Maju
Advertisement
Berita Populer
- Pemkot Jogja Percepat Realisasi Kinerja Fisik dan Keuangan
- 7 Kapanewon Jadi Fokus Penaganan Kemiskinan di Gunungkidul, Berikut Daftarnya
- Ditarget Rp32 Miliar, PAD Wisata Gunungkidul Baru Tercapai Rp12 Miliar
- CCTV Telah Dipasang, Tapi Satpol PP Bantul Tak Langsung Lakukan OTT Sampah, Ini Alasannya
- Ribuan Balita di Gunungkidul Terindikasi Stunting
Advertisement
Advertisement