Advertisement

Mainkan Game Lokapala dengan Karakter Tokoh Lokal, Tim Esport Pelajar Nasional Bertarung di Jogja

Sunartono
Senin, 16 Oktober 2023 - 06:27 WIB
Sunartono
Mainkan Game Lokapala dengan Karakter Tokoh Lokal, Tim Esport Pelajar Nasional Bertarung di Jogja Venue kompetisi olahraga e-sport bertajuk Ksatriya Mahardhika Student Championship 2023 digelar diMonumen Serangan Umum 1 Maret, Kota Jogja yang digelar Sabtu (14/10/20230 hingga Minggu (15/10/23). - Istimewa.

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Kompetisi olahraga e-sport bertajuk Ksatriya Mahardhika Student Championship 2023 digelar di Monumen Serangan Umum 1 Maret, Kota Jogja, Sabtu (14/10/20230 hingga Minggu (15/10/23). Gelaran ini memainkan game buatan anak bangsa, Lokapala yang menampilkan sosok pahlawan lokal.

Pada final kompetisi itu melibatkan delapan tim esport terbaik di kalangan pelajar perwakilan dari sejumlah region. Mereka terdiri atas SMA N 1 Mojokerto, SMA N 16 Bandar Lampung dan SMA N 1 Selayar, SMP N 1 Cimahi, SMK N 2 Depok Sleman dan SMK N 2 Kota Tegal, SMA N 1 Negara, SMP N 8 Jogja, SMKN 16 Jakarta, SMK Mutiara Insani dan SMK Muhammadiyah 1 Kota Tegal.

Advertisement

BACA JUGA : Kementerian Kominfo dan Polri Didesak Memblokir Game Online Berunsur Perjudian

“Sebanyak 8 tim perwakilan setiap region, berbasis sekolahnya ini mulai dari Region Jawa Barat, Jawa Tengah, DKI Jakarta, DIY, Jawa Timur, Bali dan NTB Sulawesi, Sumatera. Skalanya jadi tingkat nasional karena mereka sudah melalui tahapan di region,” kata CEO Anantarupa Studios, Ivan Chen, Minggu. 

Ivan mengatakan melalui game Lokapala tersebut para pelajar bisa menghafal berbagai tokoh lokal yang memiliki peran terhadap perjuangan bangsa di masa lampau namun tidak terkenal seperti pahlawan nasional.

“Seperti sosok Surawaja, kami terinspirasi dari salah satu tokoh yang dia sudah bertempur melawan Belanda sebanyak 250 kali dan tidak pernah kalah. Kemudian Nio [Sin Nio] dia ksatria juga merupakan sosok perempuan Tionghoa di perjuangan kemerdekaan yang jarang terekspose, bahkan setelah ada sosok ini di game, Komnas Perempuan merekomendasikan agar diberikan gelar pahlawan,” ujarnya.

Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Borobudur Agustin Perangin Angin mengatakan ada sejumlah alasan lembaganya mendukung kompetisi tingkat pelajar tersebut. Game tersebut merupakan karya anak bangsa yang diangkat dari nilai nilai budaya Indonesia. Bahkan setiap tokoh dalam game inipun berasal dari pahlawan Indonesia. Hal ini bisa menjadi metode baru untuk mengajarkan nilai nilai budaya dan sejarah nusantara melalui media yang digemari oleh generasi muda di era saat ini

“Game yang mengangkat dari watak ksatria yang terdapat pada arca Candi Prambanan dan Borobudur ini telah membantu menguatkan ekosistem e-sport dan membuka potensi e-sport tourism di wilayah DPSP Borobudur. Hal ini akan sangat berpotensi mendatangkan pasar baru ke DPSP Borobudur yang tentunya merupakan tugas yang dimandatkan kepada BPOB,” katanya.

Selain itu itu lembaganya memberikan dukungan penuh dalam kegiatan study tour yang diikuti oleh peserta finalis ke Kraton Jogja, Candi Borobudur dan Candi Prambanan. Lokasi tersebut dipilih secara khusus agar para peserta dapat melihat secara langsung sumber dari Inspirasi dan nilai watak seorang ksatriya dari game yang mereka mainkan.

BACA JUGA : Program Inkubasi Indigo Game Milik Telkom Dukung Startup Gim Lokal Mendunia

“Ini tentu membantu mempromosikan destinasi destinasi di DPSP Borobudur, termasuk Kraton Jogja, Candi Borobudur, dan Candi Prambanan,” ujarnya.

BPOB juga menghadirkan UMKM-UMKM pemenang Anugerah Desa Wisata Indonesia pada event tersebut. Sehinggai melalui event tersebut bisa memperkenalkan desa wisata yang ada di kawasan DPSP Borobudur.

“Turnamen ini diharapkan menginspirasi seluruh masyarakat untuk menciptakan mahakarya, menunjukan kepada dunia kalau Indonesia bisa membuat banyak produk yang berkualitas dan mengajarkan nilai budaya serta sejarah nusantara kepada generasi terkini,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Polisi Tangkap 300 Demonstran Pro Palestina di New York

News
| Kamis, 02 Mei 2024, 07:37 WIB

Advertisement

alt

Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja

Wisata
| Rabu, 01 Mei 2024, 14:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement