Advertisement

SMA Unggulan Berkurikulum International Baccalaureate Diploma yang Diidamkan Prabowo Segera Beroperasi di Jogja

Abdul Hamied Razak
Minggu, 12 Januari 2025 - 08:57 WIB
Abdul Hamied Razak
SMA Unggulan Berkurikulum International Baccalaureate Diploma yang Diidamkan Prabowo Segera Beroperasi di Jogja Direktur GDA Yogyakarta, Aini Husna.ist

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Dua sekolah berkurikulum International Baccalaureate (IB) Diploma akan muncul di Indonesia pada tahun ajaran 2025-2026, salah satunya Global Darussalam Academy (GDA) di Yogyakarta.

Direktur GDA Yogyakarta, Aini Husna menyebutkan bahwa Kurikulum IB IB Diploma dicetuskan oleh Yayasan Pendidikan Kader Bangsa Indonesia (YPKBI) yang bekerja sama dengan Pemerintahan Prabowo Subianto untuk menghadirkan sekolah unggulan internasional.

Advertisement

BACA JUGA: Program MBG Bikin Penjaga Kantin Sekolah Waswas Omzet Anjlok

Sekolah berstandar internsional ini menjadi perhatian pemerintah mengingat saat ini lulusan SMA Indonesia kalah bersaing dengan negara lain saat bersaing masuk ke kampus-kampus unggulan dunia.

“Berdasarkan data YPKBI, lulusan SMA Indonesia yang kuliah S1 di Amerika Serikat kalah dibanding Vietnam. Apalagi jika dibandingkan dengan Tiongkok dan Singapura," kata Aini Husna.

Mengingat hal tersebut, pemerintahan Prabowo Subianto menggandeng YPKBI untuk menghadirkan sekolah unggulan diantaranya adalah GDA di Yogyakarta.

“Pemerintah Indonesia bersama YPKBI juga akan membuat SMA dengan kurikulum IB Diplomai dengan dana pemerintah. Namun saat ini juga bekerja sama dengan pihak swasta untuk merealisasikan sekolah unggulan tersebut,” jelas Aini Husna.

Aini Husna menyebutkan selain menerapkan IB Diploma, GDA juga dipadukan dengan pendidikan ala pesantren dan keagamaan. Sehingga bisa memberikan nilai lebih kepada para siswa.

“Kelebihan lain dari GDA adalah selain menarapkan kurikulum IB Diploma, juga dipadukan dengan pendidikan Islam ala pesantren. Salah satunya tercermind alam misi GDA yaitu menumbuhkan sikap adil, toleran, bertutur kata dan berperilaku berdasarkan Al-Qur’an dan As-Sunnah,” jelas Aini Husna.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Langgar Dokumen Keimigrasian, 211 WNi Dipulangkan dari Arab Saudi

News
| Minggu, 12 Januari 2025, 12:07 WIB

Advertisement

alt

Asyiknya Camping di Pantai, Ini 2 Pantai yang Jadi Lokasi Favorit Camping Saat Malam Tahun Baru di Gunungkidul

Wisata
| Kamis, 02 Januari 2025, 15:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement