Advertisement

Harian Jogja

Sakapari Bahas 5 Isu Penting Terkait Arsitektur Ramah Lingkungan

Sunartono
Sabtu, 04 Februari 2023 - 18:47 WIB
Sunartono
Sakapari Bahas 5 Isu Penting Terkait Arsitektur Ramah Lingkungan Foto ilustrasi maket bangunan. - Harian Jogja. dok

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Sebuah event ilmiah bertajuk Seminar Karya dan Pameran Arsitektur Indonesia (SAKAPARI) 2023 kembali digelar oleh Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik Sipil & Perencanaan UII pada Sabtu (4/2/2023). Pertemuan yang memasuki tahun kesebelas ini membas lima isu penting berkaitan dengan arsitektural di Indonesia.

Sejumlah pakar yang hadir antara lain Hastuti Saptorini dan Stefy  Prasasti Anggraini yang juga akademisi dan peneliti yang membidani liquidity reserve requirement ratio (LRRR). Kemudian Tutin Aryanti dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).

Advertisement

BACA JUGA:  Tokopedia Bantu Perempuan Pelaku UMKM Memiliki NIB

“Ini merupakan pertemuan rutin yang membahas isu terkini berkaitan dengan perencanaan tata kota, arsitektural bangunan ramah lingkungan dan lain. Saat ini ada lima fokus pembahasan kami,” katanya, Sabtu.

BACA JUGA : 2 Bangunan Arsitektur Gaya Jogja Jadi Ikon & Pengungkit

Kelima bahasan pokok itu antara lain sejarah teori dan kritik arsitektur, sains dan teknologi bangunan, permukiman, lansekap dan urbanisme, arsitektur digital dan lingkungan cerdas, terakhir advokasi dan profesi. Melalui kelima isu penting yang dibahas tersebut harapannya dapat memberikan kontribusi ke masyarakat berkaitan dengan pemikiran bangunan yang ramah lingkungan.

“Selain itu harapannya dapat membangun pemikiran yang sejalan dengan isu dibahas ini dari para peserta dari akademisi maupun praktisi arsitektur. Selain itu memberikan wadah kepada akademisi dan arsitek professional untuk berpartisipasi dalam pertemuan ilmiah ini,” ujarnya.

BACA JUGA : Rumah Warga Sekitar Situs Dibangun dengan Arsitektur

Pertemuan itu mencatatkan ada 283 makalah yang masuk, akan tetapi hanya 210 makalah yang memenuhi persyaratan dan dibahas dalam forum. Adapun pamerannya menghadirkan sejumlah karya mahasiswa maupun peserta. Mulai dari penggunaan material limbah plastik, inovasi panel ampas tebu, inovasi selubung panel insulasi dan masih banyak karya lain.

“Karya yang dipamerkan ini merupakan hasil dari proses mempelajari arsitektur terkini seperti penggunaan limbah untuk meminimalisasi dampak lingkungan,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja
Baca Koran harianjogja.com

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Ini 10 Aplikasi Puasa Lengkap dengan Jadwal Salat, Imsak, Doa, Zakat

News
| Minggu, 26 Maret 2023, 09:27 WIB

Advertisement

alt

Ini 10 Negara dengan Durasi Puasa Terpanjang di Dunia pada 2023

Wisata
| Jum'at, 24 Maret 2023, 22:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement