Advertisement
Generasi Z Perlu Membangun Reputasi dengan Bijak Bermedsos

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Wadah pengembangan kreativitas bagi anak muda seperti generasi Z sangat banyak di era digital saat ini. Salah satunya media sosial yang dapat menyuguhkan berbagai bentuk kreativitas anak muda ke publik.
Akan tetapi gen Z perlu membangun reputasi digital yang positif di era saat ini dan harus tetap bijak dalam menggunakan media sosial. Sebuah diskusi bertajuk Seni Bercerita Membangun Citra digelar Permodalan Nasional Madani di Fisipol UGM dengan menghadirkan pakar komunikasi hingga influencer.
BACA JUGA : Jangan Sebar Hal Ini di Media Sosial
Guna mendorong implementasi nyata, juga menghadirkan employee influcer dari Insan PNM seluruh Indonesia. Kick Off Employee influencer ini merupakan perpanjangan tangan PNM untuk terus menyebarluaskan nilai citra positif perusahaan terhadap khalayak.
“Personal branding yang kuat dibangun untuk menjadi dasar individu dalam menonjolkan keahlian masing-masing. Ini berguna dalam meningkatkan nilai jual serta sangat perlu memperhatikan batasan-batasan yang bisa dishare kepada publik”, ujar Dosen Fisipol UGM Syaifa Tania dalam rilisnya, Senin (27/2/2023).
Kegiatan ini dihadiri oleh Dosen Fisipol Universitas Gajah Mada, Influencer Lokal Jogja, M. Nurcahyo Romadhoni dan Sekretaris Perusahaan, L. Dodot Patria Ary sebagai narasumber, perwakilan employee influencer Jogja serta mahasiswa Fisipol UGM.
Tujuan dari diskusi adalah menjadikan sharing knowledge session kepada gen-z mengenai praktik komunikasi di dunia nyata maupun dunia maya. Selain itu menyampaikan petunjuk untuk tetap aktif bermedia sosial secara lebih positif. Harapan dari sharing knowledge agar gen-z mau dan mampu mengasah kemampuan komunikasi sehingga bisa menjadi representasi yang baik akan dirinya, civitas akademik, hingga dunia kerja.
BACA JUGA : Dapat Rp40 Juta dari Jual Sertifikat Vaksin di Medsos
“Gen-z perlu mengasah kemampuan lebih agar bijak dalam bertindak dan bertanggap terhadap penggunaan media sosial. Cara berkomunikasi inilah yang mendorong PNM dalam melakukan sharing knowledge terhadap gen-z untuk dapat memahami branding diri dan nantinya menjadi cerminan reputasi,” kata Sekretaris Perusahaan PNM L. Dodot Patria Ary.
Sosial media merupakan salah satu wadah atau platform yang efektif dan murah untuk diakses untuk menunjang kreativitas dari seluruh lapisan masyarakat khususnya gen-z. “Hadirnya ini mampu mengubah banyak aspek di negeri. Karena pengembangan kompetensi memiliki kontribusi kepada negara bahkan dunia,” ujar selaku Dekan Fisipol UGM Wawan Mas’udi.
BACA JUGA: Kementerian BUMN Bersama Telkom Bagikan 1000 Paket Sembako Murah di Batulicin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Jokowi Setuju Jabatan Pimpinan KPK Diperpanjang 5 Tahun, KPK: Tutup Perdebatan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Kota Jogja Dapat Kuota 210 Ton Sampah ke TPST Piyungan, Produksi Sampah Lebih Banyak
- Jelang Iduladha, Stok Domba di DIY Masih Minus
- Rembag Kaistimewan, BKK Danais Desa Prima Ungkit Perekonomian Perempuan
- Hubungan Tak Pasti, Warga Sleman Mengakhiri Hidup
- Dukung Perintisan Persandian Indonesia di Masa Kemerdekaan, Sri Sultan HB IX Terima Penghargaan Adibhakti Sanapati
Advertisement
Advertisement