Advertisement
Untuk Raih Kesuksesan, Mahasiswa Harus Keluar dari Zona Nyaman

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Para mahasiswa di Indonesia berani mengambil risiko dan keluar dari zona nyaman untuk meraih kesuksesan. Mahasiswa diminta jangan hanya belajar namun perlu melakukan hal-hal yang sulit dan baru.
"Tidak ada kesuksesan tanpa keberanian mengambil risiko. Keluarlah dari zona nyaman, lakukan hal-hal sulit dan baru," ujar Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim di Kampus Universitas ‘Aisyiyah (Unisa) Yogyakarta, Senin.
Advertisement
Dalam Program Pengenalan Kampus bagi Mahasiswa Baru Unisa Yogyakarta Tahun Akademik 2023/2024, Nadiem berpesan agar para mahasiswa tidak sekadar sibuk belajar di kampus.
BACA JUGA: Mahasiswa Harus Tahu, Ini Sederet Komunitas Peduli Sampah di Jogja
"Jangan cuma belajar di kampus saja namun terlibatlah dalam berbagai aktivitas yang mengasah kepemimpinan dan kepedulian terhadap lingkungan sosial," kata dia.
Lebih dari itu, menurut Nadiem, mereka juga harus mampu mengidentifikasi minat dan bakatnya sesuai dengan hati nurani.
"Kesuksesan harus didefinisikan kalian masing-masing. Jangan pakai kriteria orang lain nanti sengsara," tutur Menteri itu di hadapan para mahasiswa.
BACA JUGA: Pilah Pilih Organisasi Sesuai Passion
Untuk bisa mengasah ilmu yang didapat di kampus selama masa perkuliahan, Nadiem mengajak mahasiswa masuk ke platform Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) sehingga bisa langsung memilih program yang diminati atau mencoba pembelajaran di luar prodi untuk melengkapi keahlian sesuai cita-cita.
"Kamu juga bisa proaktif datang ke prodi di kampus mengajukan gagasan program MBKM mandiri sesuai dengan kondisi kampus," kata Mendikbudristek kepada para mahasiswa Unisa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi
- Kuota Sampah Kota Jogja di TPA Piyungan Tersisa 2.400 Ton
- Sampah dari Jogja Dibuang ke TPST Piyungan, Sultan: Sampai Akhir 2025
- Pemkot Jogja Tingkatkan Kesehatan Masyarakat melalui Perbaikan RTLH
- Catat Rangkaian Kegiatan Menarik Selama HUT ke-74 Pemkab Kulonprogo
Advertisement
Advertisement