Banyak Kampus Ditutup, Kemendikbudristek Siap Bantu Pemindahan Mahasiswa

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) memastikan akan membantu proses pemindahan mahasiswa terdampak penutupan 23 perguruan tinggi di Indonesia.
“Bagi Mahasiswa, dosen dan tenaga pendidik yang terdampak karena pencabutan izin operasional akan dibantu untuk dipindahkan ke perguruan tinggi lainnya oleh LLDIKTI [Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi] selama ada bukti pembelajaran yang otentik,” ujar Direktur Kelembagaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Diktiristek) Lukman dalam keterangan tertulis dikutip Rabu (7/6/2023).
Advertisement
BACA JUGA : Daftar 23 Kampus Ditutup Paksa, Ada yang Dari Jogja
Bukti pembelajaran otentik tersebut antara lain kartu rencana studi (KRS) serta kartu hasil studi (KHS). Selain itu, mahasiswa juga harus melengkapi beberapa dokumen persyaratan lainnya seperti formulir pendaftaran mahasiswa baru, daftar hadir mahasiswa, kartu tanda mahasiswa, hingga bukti pembayaran sumbangan pembinaan pendidikan (SPP) dari kampus asal.
Dokumen persyaratan itu, lanjut Lukman, akan diverifikasi oleh LLDIKTI masing-masing wilayah dengan waktu pengerjaan selama 5 hari kerja, sebelum diajukan ke perguruan tinggi tujuan.
Lebih lanjut, Lukman juga menjelaskan bahwa pencabutan izin operasional dari 23 perguruan tinggi itu dilakukan setelah ditemukan bukti adanya pelanggaran berat, seperti praktik jual beli ijazah dan pembelajaran fiktif.
Dia menyebut puluhan perguruan tinggi yang ditutup itu seluruhnya merupakan jenis Perguruan Tinggi Swasta (PTS). Kendati demikian, Kemendikbudristek memutuskan untuk tidak memerinci nama-nama perguruan tinggi yang baru saja dicabut izin operasionalnya tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Danau Toba Dikartu Kuning UNESCO, Sandiaga: Ini Jadi Alarm
Advertisement
Berita Populer
- Wayang Jogja Night Carnival Gabungkan Antara Tokoh dan Lakon Pewayangan
- Bazar Buku Jogja Book Fair Hadir Lagi Tahun Ini, Catat Tanggal dan Lokasinya!
- Strategi Pemerintah Kelurahan Sosromenduran Menata Potensi Wilayah
- Kokam DIY Dibekukan, Begini Sikap PW Muhammadiyah DIY
- Dorong Ekosistem Industri Kreatif, Ruang 412 dan Padukuhan Gandok Bikin Festival UMKM
Advertisement
Advertisement